KONSEP DASAR MUTU LAYANAN KESEHATAN DAN KEBIDANAN

Pengertian
Kecocokan penggunaan produk untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan.
Kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, manusia, proses & tugas, serta lingkungan yang memenuhiatau melebihi harapan pelanggan.
Kemampuan untuk memberikan kebutuhan kepuasan pelanggan.

 

Persepsi Mutu

¡Konsumen/masyarakat/pelanggan

¡Pemberi pelayanan

¡Penyandang dana pelayanan kesehatan  (Asuransi)

¡Pemilik sarana pelayanan kesehatan

Dimensi Mutu Pelayanan Kesehatan
¡Kompetensi teknis
¡Akses atau jangkauan pelayanan kesehatan
¡Efektifitas pelayanan kesehatan
¡Hubungan antara manusia
¡Efesiensi pelayanan
¡Kesinambungan pelayanan
¡Keamanan pelayanan
¡Kenyamanan
¡Informasi kepala penunjang

5 Dimensi yang sering digunakan :
¡Tangibles
¡Reliability
¡Responsiveness
¡Assurance
¡Empati

Program Jaminan Mutu
Seluruh kegiatan terencana dan sistimatis yang bertujuan untuk meningkatkan mutu palayanan kesehatanyang persyaratan mutu pelayanan.

Manfaat Jaminan Mutu

1. Mengingatkan para petugas kesehatan à memeberikan pelayanan yang sesuai dengan standar Efesien, efektif sesusi kebutuhan pelanggan
2. Rasa kepuasan terhadap pelayanan kesehatan
3. Dapat bersaing
4. Mempermudah dilakukan akredetasi
5. Sesuai amanat No. UU No, 23/1992
6. Melaksanakan jaminan sesuai dengan Uukes yang baru.

Jaminan Mutu Pelayanan Kebidanan
4 Unsur penting penyelenggaraan pelayanan kebidanan :

1. Input
2. Proses
3. Lingkungan
4. Outputà penampilan pelayanan yang dihasilakan : medical dan non medical

Manfaat Dalam Pelayanan Kebidanan
¡Efektifitas pelayanan
¡Efesiensi pelayanan
¡Meningkatkan penerimaan masyarakat terhadap pelayanan kebidanan
¡Melindungi penyelenggara à gugatan hukum

Program Menjaga Mutu Internal
Berada dalam instusi penyelenggara pelayanan kesehatan à audit internal

 

Program Menjaga Mutu Eksternal
Diselenggarakan bagi mereka yang terkena dampak produk atau jasa yang diberikan oleh pelayanan kebidanan.

 

Program Menjaga Mutu Perspektif
Dilaksanakan sebelum pelayanankesehatan khususnya kebidanan diselenggarakan Program menjaga mutu retrospektif
a. Review rekam medic
b. Review jaringan
c. Survey klien

 

Penilaian Mutu Pelayanan Kebidanan
Lazim digunakan dengan model  siklus PDCA
Tahap kegiatan yang dilaksanakan à siklus PDCA Model

 

Metode Penilaian

¡Observasi :

1. Mengamati keadaan
2. Tidak ada komentar à terus pengamatan yang diobservasi : tenaga, administrasi, sarana & prasarana, sistimatis pelayanan yang diberikan

¡Contoh sarana prasarana yang diobservasi

¡Ruangan Perawatan Nifas

 ¡SDM : ketrampilan bidan dalam menolong persalinan

 ¡Sistem Pelayanan, contoh waktu tunggu di ruang apotik, waktu tunggu dilayaninya pemeriksaan kehamilan, sistem antrian

 ¡Wawancara

1. Menggunakan instrumen untuk bertanya
2. Sasaran ???
3. Isi instrumen sesuai dengan kebutuhan à berkaitan dengan pelayanan baik pelanggan internal maupun esternal

Contoh : Pasien  yang perlu diwawancara Tentang Pelayanan bidan di RB

 ¡Dokumen

1. Pencatatan dan pelaporan
2. Visualisasi data
3. Foto-foto kegiatan

¡Pecatatan dan pelaporan tentang buku register  di Puskesmas

¡SK (surat keputusan yang berkaitan dengan ijin pendirian, penetapan SDM, dsb)

¡Sertfikat berkaitan dengan kepemilikan sarana prasarana, misalnya gedung/bangunan